Viral!! Spanduk Marak Narkoba Terpasang Di Kelurahan Siumbut Baru Asahan, Warga Minta Tangkap Longsi

Asahan, Detikxpose.com, Viral aiknya spanduk curhatan masyarakat Kelurahan Siumbut Baru Kecamatan Kisaran Timur Kabupaten Asahan mengegerkan warga, dimana spanduk tersebut bertulisan tentang keresahan masyarakat dengan maraknya Narkoba di Kelurahan Siumbut.

Tepat disamping Kantor Lurah Siumbut Baru.

Naiknya spanduk tersebut tidak tahu pasti siapa yang memasangnya namun tulisan dari spanduk tersebut yakni 'Kami masyarakat kelurahan siumbut baru memohon kepada bapak Kapolres Asahan segera menangkap longsi karena di duga terlalu bebas melakukan pengedaran narkoba'

Tidak hanya itu, di spanduk tersebut juga menggunakan hastag #Siumbutbarubersatu #Peranginarkoba.

Diyakini bahwa spanduk tersebut memang kuat dugaan asli buatan masyarakat setempat yang mulai resah dengan keberadaan oknum bernama Longsi karena diduga mengedarkan Narkoba.

Hal tersebut dikuatkan salah satu warga yang berinisial EW seorang ibu paruh baya yang mengetahui bahwa oknum bernama Longsi cukup dikenal sebagai pelaku Bandar Sabu-Sabu.

"Siapa yang tak tahu kok perempuan longsi itu penjual sabu, dia bolak balek ditangkap polisi, udahlah semua pun tahu tapi kami mau kek mana buatnya, diam ajalah yang kami bisa,"ucap salah satu warga berinisial EW.

Saat ditanyakan siapa yang membuat spanduk tulisan keresahan tersebut tentang adanya dugaan longsi menjadi pengedar Narkoba,EW menjawab bahwa ia tidak tahu pasti siapa yang membuat akan tetapi kami mendukung dengan naiknya spanduk tersebut.

"Cocoknya spanduk itu dipasang biar tahu pak Kapolres Asahan kalau kami ini beneran resah dengan Narkoba disini,"ujar EW yang berharap Kapolres Asahan turun langsung untuk menangkap Longsi.

Saat ditanyakan tentang oknum bernama Longsi ini,EW menjawab bahwa sudah muak mendengar dia ditangkap tapi tetap menjalankan bisnis haramnya.

"Aku pun nanti lama lama ku bawa mamak mamak sini demo ke kantor polisi biar ditangkap si longsi itu, bingung kami kenapa si longsi terang terangan jual sabu tapi gak ditangkap,giliran maling sawit yang untung nya untuk makan keluarga malah ditangkap,"keluh EW yang berharap Kapolres Asahan turun langsung menindaklanjuti keresahan masyarakat tentang bahayanya Narkoba.

Sampai berita ini diturunkan kini spanduk tersebut tetap naik terpasang dan terkesan memang dukungan masyarakat setempat atas kenaikan spanduk tersebut.(pimpred).